TEMONKULON (04/11/2020) Polres Kulonprogo kembali meresmikan Pencanangan Kampung Tangguh Nusantara ‘Kulo Siaga’ (Kulon Progo Siap Amankan Warga). Pencanangan dilakukan di balai Kalurahan Temon Kulon untuk 7 Kalurahan yang ada Kapanewon Temon, Kalurahan tersebut antara lain Temon Kulon, Temon Wetan, Demen, Kaligintung, Kedundang, Kulur dan Plumbon.

Dalam acara peresmian tersebut di hadiri oleh Kasat Binmas Polres Kulon Progo Akp.Cherly Evi,Kanit Binmas Polsek Temon Akp Darusman, Danramil Temon Kapt Inf Sukamta, Panewu Temon Bp Djaka Prasetya S.H, Ka Puskesmas Temon diwakili Bp Budi Wiyoso, Lurah dari ke 7 Kalurahan kampung tangguh Nusantara, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan tamu undangan.

Tujuan dari acara ini yaitu untuk menjadikan Kalurahan-Kalurahan yang ada di Kapanewon Temon sebagai kampung Tangguh Nusantara ‘Kulo Siaga’ (Kulon Progo Siap Amankan Warga) kampung yang mempunyai ketahanan dari beberapa aspek serta mendorong peran serta masyarakat untuk mandiri dan memiliki semangat bergotong royong mengatasi permasalahan yang ada di Kalurahan. Acara ini merupakan program dari TNI dan POLRI sebagai bentuk sinergitas TNI-Polri sebagai penggerak dan pembantu ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19. 

Dalam sambutan selamat datang, Ari Sasongko Putro Lurah Temon Kulon memberikan apresiasi dengan adanya Kampung Tangguh Nusantara ‘Kulo Siaga’ (Kulon Progo Amankan Warga).Dirinya pun berharap dengan adanaya Kampung Tangguh Nusantara ini mampu menekan virus covid-19 dan Tercipta ketahan pangan di masa pandemi ini.

"Semoga dengan adanya Kampung Tangguh Nusantara ini benar-benar menjadi kampung yang secara rutin menerapkan protokol kesehatan sehingga dapat menekan penyebaran Covid-19 dan mampu menjaga Ketahanan Pangan di Wiliyah Kalurahan-Kalurahan" Terangnya.

Kemudian dari Kasat Binmas Polres Kulon Progo Akp.Cherly Evi menyampaikan sambutannya bahwa Kampung Tangguh Nusantara ada bentuk semangat bergotong royong mengatasi permasalahan yang ada di Kalurahan untuk menghadapi virus Covid-19 dan menguatkan ketangguhan ekonomi akibat dampak pandemi di masyarakat.

“Harapan kami semoga kampung yang ada di seluruh Kulonprogo bisa menjadi kampung Tangguh dari beberapa aspek yaitu tangguh sosial ekonomi, tangguh kesehatan, tangguh keamanan, tangguh pendidikan dan tangguh Informasi dan kami meminta dukungan kepada masyarakat Kulonprogo khususnya Kalurahan-Kalurahan untuk bisa saling bergotong royong membangun ketangguhan ini. Tentunya pelaksanaan hari ini akan diikuti dan diiringi dengan kegiatan-kegiatan yang akan lebih menguatkan ketangguhan, menguatkan solidaritas, menguatkan kebersamaan, dan bisa menjadi inspirasi bagi warga masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan supaya terciptanya masyarakat yang sejahtera"jelasnya.

Panewu Temon dalam kegiatan Pencanangan Kampung Tangguh Nusantara Kampung Kulo Siaga juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Polri maupun Tni dan khususnya bagi Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang telah menginisiasi dan memotivasi kepada warga dan juga telah menciptakan keamanan di masyarakat. Panewu Temon berharap dengan adanya Kampung Tangguh Nusantara Kampung Kulo Siaga ini bisa menjadi pelopor bagi masyarakat agar lebih berdisiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona (covid-19).

Setelah acara sambutan dilanjutan dengan Pencanangan Kampung Tangguh Nusantara Kampung Kulo Siaga oleh Panewu Temon Djaka Prasetya S.H secara simbolis ditandai dengan memukul Gong.

Acara tersebut dilanjutkan dengan berkunjung ke Kampung Tangguh Nusantara yang telah di bentuk di 7 Kalurahan tersebut. Acara ini berlangsung dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, Cuci tangan dan berjaga jarak.